Proyek Emas Pani adalah sebuah tambang emas yang terletak di Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo.

Pada 6 January 2020, Merdeka mengumumkan bahwa MDKA dan PT J Resources Asia Pasifik Tbk (“PSAB”) telah menandatangani serangkaian dokumen transaksi bersyarat yang saling terkait (bersama-sama, “Usaha Patungan Pani”) sehubungan dengan IUP Pertambangan Pani yang dimiliki MDKA (“IUP Pani”) dan satu dari tiga blok tambang, yaitu blok Pani (“Proyek Pani”) yang berada di dalam Kontrak Karya PT Gorontalo Sejahtera Mining (“GSM”) (“Kontrak Karya GSM”). GSM adalah anak perusahaan dari PSAB.

Melalui 66,7% kepemilikannya di PT Pani Bersama Jaya (“PBJ”), MDKA mengendalikan IUP Pani di Provinsi Gorontalo, Sulawesi. Melalui 99.999% kepemilikan di PT J Resources Nusantara (“JRN”), PSAB mengendalikan 100% kepentingan dalam Proyek Pani yang berlokasi di Provinsi Gorontalo, Sulawesi. IUP Pani dan Proyek Pani terletak berdekatan satu sama lain di Gorontalo, Sulawesi.

One Asia Resources Limited sebelumnya telah melaporkan bahwa IUP Pani mengandung sumber daya mineral atas 89,5 juta ton pada kadar emas 0,82 g/t untuk 2,37 juta ons emas dan PSAB sebelumnya telah melaporkan bahwa Proyek Pani mengandung sumber daya mineral atas 72,7 juta ton pada tingkat emas 0,98 g/t untuk 2,3 juta ons emas.

Sampai baru-baru ini, baik MDKA maupun PSAB berniat untuk mengembangkan proyek secara terpisah masing-masing di IUP Pani dan Proyek Pani. Cadangan untuk kedua proyek akan terkena kendala oleh kebutuhan untuk memelihara pit wall di dalam masing-masing area. Dengan menggabungkan proyek-proyek tersebut menjadi satu proyek, cadangan keseluruhan akan secara material menjadi lebih besar daripada apabila proyek-proyek tersebut dikembangkan secara terpisah.

MDKA dan PSAB telah menyimpulkan bahwa ada alasan yang signifikan untuk menggabungkan IUP Pani dan Proyek Pani, dalam rangka mengembangkan satu proyek tambang emas yang lebih besar di Gorontalo, Sulawesi. Menggabungkan kedua proyek diharapkan dapat mengoptimalkan pengembangan sumber daya. Satu proyek gabungan akan memberikan skala ekonomi yang signifikan dengan bijih yang akan diproses melalui satu pabrik pengolahan yang lebih besar.